Tak disangka..
Bulan ini, kelabunya langit, angin dingin yang berhembus antara dedaunan dan lembabnya dahan pohon jika di sentuh.. turut membawa suasana hati menjadi sunyi dan gundah.
Memang bukan karena kondisi bumi pertiwi yang sedang basah itu, tapi lebih karena kekecewaan. Yang kupautkan dengan suasana bulan November.
Tak pernah terbersit sebelumnya bahwa aku akan mengalami kekecewaan yang tentunya sangat menyayat hati..
Aku belum berpengalaman. Ah, tapi jangan lah pengalaman itu menyentuhku!
Apa daya? Itu telah terjadi rupanya.
OK, aku tahu setiap orang pernah kecewa. Pernah disakiti.
Ini baik untukku, untuk menguatkan mental.
Aku tak kehilangan wujud, tapi kehilangan kepercayaan.
Kodrat seorang wanita membuatku sangat bersedih yang berkelanjutan.
Dada sesak, namun kewajiban dan tanggung jawab tetap harus dikerjakan.
Kemudian aku berbagi untuk meringankan dengan seseorang yang serius kupercaya. Aku butuh bantuan. Tapi kesensitifanku saat ini membuat aku ditinggalkan. Kembali ku tak percaya.
Kondisi yang semakin membuatku sangat takut.
Takut yang lain akan mengecewakanku juga bahkan meninggalkanku.
Hal yang membuatku lebih berjarak. Membuat sebuah harapan akan kebahagiaan masa depan turut ku urungkan.
Allah ada. Akan terus ku hafalkan dua ayat terakhir Al-Baqarah..